Peranan Anak Muda Dalam Pembangunan
Negara.
Istilah ABG atau singkatan dari
(Anak Baru Gede) yang identik dengan masa pubertas dimana pada masa ini seorang
anak berada pada fase emosi labil. anak akan cepat mengambil tindakan tanpa
berfikir jauh ke depan, akibatnya tidak jarang ABG menemukan jati diri mereka
yang salah,dikeranakan pergaulan dan kurangnya peranan seorang orang tua,
dampaknya adalah seorang anak yg memiliki jiwa tanggung jawab yg kurang serta
kurang mentaati norma yg ada.
lantas apa hubungannya dengan pembangunan negara.?
dan bagaimana cara agar kita selaku ABG tidak salah
menemukan jati diri kita.?
“Generasi Muda
Merupakan Penerus Bangsa”.satu kalimat yang terdengar tidak asing di
telinga karena saking seringnya orang mengatakan hal itu. apa lagi ketika kita
sedang belajar IPS (ilmu pengetahuan sosial) dan PKN (pendidikan kewarga
negaraan).
Umpama, pada sebuah pohon, ranting dan daun diibaratkan
sebagai orang-orang tua kita yg terlebih dahulu lahir sebelum kita yang kini
sedang berjuang untuk menjadikan negara kita sebagai negara yg sempurna. Sedang
kita ibaratkan daun dan ranting muda adalah kita sebagai anak muda di suatu
negara.
apa bila tidak muncul ranting dan daun baru, maka ranting
dan daun lama akan layu dan kering.lama kelamaan pohon itu akan mati dan
musnah.
sama halnya dengan negara kita.
apa bila anak muda negri kita tidak tumbuh maka hancurlah
negara kita.
tumbuh dalam artian apa.? tunbuh yang saya maksud ialah
dapat berbuat sesuatu yg bernilai positif untuk negara kita.baik hal kecil
ataupun hal besar.
lantas bagai mana cara menjadikan anak muda indonesia dapat
menjadi daun dan ranting bagus untuk negara.? jawabannya singkat saja.
"hari ini selangkah lebih baik dari hari kemarin"
ingat selalu sugesti itu.dan terapkan dalam amalan tiap
hari.