Latar Belakang

                Jujur merupakan salah satu sifat terpuji yang sudah seharusnya manusia amalkan dalam kehidupan sehari-hari,  pada dasarnya jujur yaitu suatu ungkapan yang sebenarnya, atau tidak berbohong, tidak sulit melakukannya namun pada era masa kini kejujuran di pandang sebelah mata, padahal jauh  di balik hal kecil ini mengandung manfaat yang begitu besar, seseorang yang jujur akan jauh lebih mudah mendapatkan kepercayan orang lain, dengan begitu akan banyak orang yang menyukai seseorang yang memegang teguh kejujuran. 

Apa Itu Kejujuran?

 

                Dalam KBBI ( Kamus Besar Bahasa Indonesia ) Jujur berarti tidak berbohong, berkata apa adanya, tidak curang. Kita dapat simpulkan bahwa kejujuran bukan lah semata-mata hanya berupa ucapan atau lisan, akan tetapi kejujuran dapat diaplikasikan dalam bentuk prilaku. Pada umumnya menghilangkan kejujuran (berbohong) dilakukan manusia ketika melindungi dirinya sendiri dalam suatu waktu tertentu, namun sering juga kebohongan dilakukan untuk mendapatkan sesuatu yang diinginkan, semua manusia tentu memiliki naluri seperti ini (manusiawi), prilaku ini muncul bila manusia tersebut ingin melakukannya , atau dalam kata lain prilaku ini bukanlah bentuk prilaku reflex (tanpa sadar) namun prilaku buruk ini bisa di cegah oleh setiap indifidu. Ada banyak faktor yang mempengaruhi seseorang berlaku jujur,diantaranya:

a  a.  Lingkungan keluarga

     Satu anak yang dilahirkan dan dibesarkan dalam sebuah keluarga akan bersikap tidak jauh seperti orang-orang di sekitarnya di tempat ia tumbuh, contoh kecilnya adalah angota keluarga intinya yaitu ayah ibu,dan kakanya. Anak adalah peniru yang ulung ia akan meniru segala perbuatan yang dilakukan orang terdekatnya misalnya perbuatan, perkataan, ataupun kebiasaan yang dilakukan oleh orang tuannya. Pada lingkungan ini lah tempat pertama manusia di bentuk karakternnya.

b     b. Pergaulan

    Keluarga bukan satu-satunya tempat manusia akan meniru sebuah prilaku, pergaulan juga berperan cukup kuat dalam pebentukan sebuah karakter, manusia yang datang pada atu lingkungan tertentu, sedikit banyaknya manusia tersebut akan berlaku seperti orang-orang di lingkungan tersebut. Tidak heran karena itulah salah satu bentuk adap tasi manusia dalam lingkungan yang di tempatinya.

Hikmah Kejujuran

                Setiap perilaku terpuji pasti mempunyai hikmah atau manfaat yang didapat oleh sipelakunya, ada banyak hikmah yang datang pada seseorang yang mempunya sifat jujur.diantaranya :

-          Mendapat pahala

-          Disenangi banyak teman

-          Dipercaya orang

-          Selalu merasa tentram

                Selain yang empat itu jujur juga merupakan salah satu kunci kesuksesan, kepintaran, kepandaian, keterampilan, serta kecerdasan seseorang tidak akan bermanfaat apabila tidak diiringi sikap jujur, Orang seperti ini tidk akan bermanfat bagi orang lain, malah akan merugikan orang-orang banyak, contohnya para Koruptor yang kerjanya merampas hak-hak orang banyak dan menjadikan hak untuk dirinya sendiri, para pejabat daerah dan negara tentu bukanlah orang sembarangan, mereka orang-orang yang dipercaya memiliki kemampuan unuk mengatur dan mengemban suatu tanggung jawab yang tidak kecil. Mereka tergolong orang-orang pintar namun ketika kepintaran tersebut tidak diiringi oleh sikap jujur, timbulah berbagai macam upaya agar dapat memperkaya dirinya sendiri, tentu setiap orang tidak menginginkan orang yang memiliki orang seperti ini.

Akibat Hilangnya Kejujuran

•           Mendapat dosa
•           Di jauhi teman
•           Tidak akan dipercaya orang lain
•           Dll

      Kesimpulannya ,menjaga suatu kepercayaan akan jauh lebih mudah dibanding mengembalikan kepercyaan orang lain, dan kejujuran akan jauh lebih berharga dari pada kekayaan dalam bentuk materi berapapun banyaknya, olehkarena itu pembentukan karakter jujur harus dilakukan sedini mungkin, agar karakter tersebut menjadi karakter yang permanen dan melahirkan orang- orang jujur berikutnya dan seterusnya